Setiap insan selalu menginginkan kedudukan yang mulia di mata Allah swt.
Untuk mendapatkan posisi istimewa tersebutpun, seseorang harus fastabiqul khairaat, alias berlomba-lomba dalam kebaikan.
Siapapun
yang dapat melakukan start kebaikan hingga pada finish keikhlasan, maka
itulah golongan yang akan mendapat suatu balasan. kapanpun dan
dimanapun tempatnya.
Ramadhan adalah salah satu bulan yang sangat tepat untuk seseorang menorehkan kebaikan.
Moment-moment ramadhan menjadi tajuk utama seorang muslim untuk berbuat baik. salah satunya adalah shadaqah.
Bahkan
ketika rasulullah saw kedatangan seorang sahabat, dan menanyakan sebuah
perkara terkait shadaqah. dalam sebuah literatur tersebut, seseorang
bertanya kepada rasulullah saw kapan waktu terbaik untuk melakukan suatu
amalan shadaqah. kemudian dari pertanyaan tersebut rasulullah saw pun
menjawab: shadaqah bulan ramadhan.
Jawaban rasulullah di atas dapat dilihat dari salah satu hadits:
عن ثابت عن أنس قال: قيل يا رسول الله أي صدقة أفضل قال: صدقة فى رمضان
Dari Tsabit, diceritakan dari Anas, ia berkata: rasulullah saw ditanya: Shadaqah apakah yang paling utama? (waktu untuk bershadaqah yang paling utama). kemudian Rasulullah saw menjawab: "Shadaqah di bulan ramadhan"
Adanya
bulan ramadhan menjadi salah satu bulan terbaik untuk melakukan amalan
shadaqah, rasanya sangat tepat. berhubung bulan ramadhan merupakan salah
satu bulan mulia, yang telah dijanjikan oleh Allah swt barang siapa
yang melakukan kebaikan di bulan ramadhan akan dilipatgandakan
pahalanya.
Apalagi
shadaqah yang dimaksud ditujukan kepada orang-orang yang sedang
berpuasa. tidak tanggung-tanggung, pahalanya adalah surga.
lantas?
Mampukah dan maukah kita mempraktikan shadaqah yang dimaksud rasulullah saw tersebut di atas?
Allahu A'lam
semoga kita mampu menjadi bagian dari orang yang mampu berbuat baik di bulan mulia ini, Ramadhan karim.
Referensi:
- al-Imam Abu Bakar Ahmad bin al-Husain bin Ali al-Baihaqiy, Fdhaailul Auqhaat, 50
0 Komentar