Advertisement

Responsive Advertisement

SELAMAT HARLAH KE-93, BOLA BERTAHTAKAN 9 BINTANG (MENEGUHKAN KEMBALI RUH ISTISYAROH, ISTIKHOROH, ISTIGHOSAH, ISTIQOMAH, DAN ISTIFADAH)

SELAMAT HARLAH KE-93, BOLA BERTAHTAKAN 9 BINTANG
(Meneguhkan kembali ruh Istisyaroh, Istikhoroh, Istighosah, Istiqhomah, dan Istifadah)
Restu Budiansyah Rizki


31 Januari 2019, Setelah pada pekan kemarin salah satu anak orhanisasi Nahdlatul Ulama, Muslimat telah memasuki usia ke-73. Tepat pada hari ini 31 Januari 2019 Nahdlatul Ulama telah memasuki umur ke-93 Tahun.

Selamat harlah ke 93 teruntuk Nahdlatul Ulama.
Bola dunia yang engkau hadirkan dalam lambangmu menandakan bahwa engkau memiliki sebuah cita-cita universal yang mampu menelaah betapa luas pandangan yang seharusnya dikenakan.

Tambang yang kau hadirkan mengelilingi bola dunia, telah memantik semangat himmah untuk senantiasa berpegang teguh pada tali Allah (persatuan). karena memang, cita-cita luhurmu ingin terbentuknya persatuan dalam tubuh umat Indonesia.

Wajah yang kau tampakkan dengan 9 bintang telah menjadi satu tonggak dan semangat dalam berdakwah sesuai dengan thariqah atau metode transformatif aplikatif dari Walisongo yang bersahabat dengan budaya Indonesia dalam menyebarkan Islam yang rahmatan lil 'alamiin.

Tetaplah untuk menjadi payung teduh dalam tubuh Indonesia, bersama menepakkan kekuatan dengan saudara tertuamu Muhammadiyah. karena bagaikan Burung, engkau dan saudaramu adalah kedua sayap yang dimiliki burung tersebut untuk dapat terbang melintasi berbagai realita kehidupan berbangsa Indonesia.

Akupun tertarik untuk lebih dekat denganmu. Karakteristik yang kau aurakan, telah memalingkan pandanganku untuk sekedar bertanya dalam hati: Siapakah engkau dengan Karakteristik tersebut?

Ciri khas Istisyaroh yang melekat dalam jati dirimu telah membangkitkan semangat bermusyawarah mengatasi persoalan. 

Bahkan, Pintu langitpun kau ketuk dengan Istikharahmu dalam mengambil sebuah keputusan. 

Akupun yakin, engkau selalu melakukan Istighosah sebagaimana persiapan Ruhul Islam Kanjeng nabi Muhammad SAW ketika menjelang perang badar.

Semoga, bersamamu, kami akan hidup dalam tataran Istiqamah dalam berzikir dan berfikir di bawah naungan kalimat Laa Ilaaha Illa Allahu.

Untuk kemudian, ber-Istifadah dalam menambah Ilmu dan sederet praktiknya.

Sekali lagi,
Selamat Hari lahir Nu ke-93
Semoga bertambah keberkahan dan kemanfaatan dengan senantiasa bersyukur dalam nikmat berkebangsaan.

Malang, 31 Januari 2019
Restu Budiansyah Rizki

Posting Komentar

0 Komentar